WARGA DILARANG MASUK

30 Orang Dirawat Kena Gas Beracun Gunung Ijen

Di Baca : 4307 Kali
Warga yang kritis sebentar terpapar gas beracur Gunung Ijen dirawat di Puskesmas, Kamis (22/3/2018).(Foto Humas BNPB)

Sebanyak 30 orang warga terkapar dan kritis sejenak dirawat akibat terpapar gas belerang pekat dan dirawat di Puskesmas dan rumah sakit yaitu 24 orang di Puskesmas Sempol, empat orang di Puskesmas Tlogosari dan dua orang di rujuk ke RS Koesnadi Bondowoso. Kondisi pasien makin membaik.

Sebanyak 178 jiwa warga sudah dievakuasi dari empat dusun terpapar yaitu Dusun Margahayu, Dusun Krepekan, Dusun Watucapil, dan Dusun Kebun Jeruk ke tempat aman di masjid Sempol, di rumah warga dan di Puskesmas. Tidak semua warga dari dusun bersedia dievakuasi. Saat ini bau menyengat mulai berkurang.

BPBD Bondowoso bersama TNI, Polri, SKPD, SAR, Tagana, dan relawan mengevakuasi warga. 25 ribu masker dibagikan ke warga, 20 mobil ambulan dari sejumlah Puskesmas disiagakan di sekitar Desa Sempol. Dapur umum dan pos kesehatan telah didirikan. Posko BNPB terus berkoordinasi dengan BPBD dan PVMBG dalam penanganan dampak gas beracun Gunung Ijen.






[Ikuti Terus Detakindonesia.co.id Melalui Sosial Media]






Berita Lainnya...

Tulis Komentar