penegak hukum tanpa kejujuran tidak akan tegak hukum 

Partisipasi Kajari Bengkalis dalam Program Bengkalis Membaca

Di Baca : 3602 Kali
Kepala Kejaksaan Negeri Kabupaten Bengkalis, Provinsi Riau, Nanik Kushartanti SH MH,  membacakan buku di program

Jadi kegiatan membaca ini sebetulnya bukan main-main, karena kita selalu diperintahkan oleh Allah SWT bacalah, bacalah (iqro, iqro). Ajaran yang paling diingat dari orangtua  adalah tentang kejujuran, pernah pada sekitar tahun 1972 beliau sudah membuat puisi yang berjudul jujur, puisi tersebut pernah diperlombakan di tingkat Kecamatan di Kecamatan Prambanan, Kabupaten Klaten.

"Dimana ketika itu saya masih di Sekolah Dasar, yang saya ingat dari akhir puisi tersebut adalah "Biar daku hancur, biar daku lebur, biar daku tiada nafas, aku memilih yang jujur, jujur, jujur akhirnya luhur, itulah yang selalu ibu saya tekankan, di dalam kehidupan maupun dunia kerja ini ternyata sangat-sangat relevan, apalagi saya sebagai penegak hukum, kejujuran itu adalah kunci dari segalanya dalam melaksanakan tugas, penegak hukum tanpa kejujuran tidak akan tegak hukum tersebut, itu selalu kami jaga dan ini juga saya tularkan ke anak saya," ungkap Nanik. (Devon).






[Ikuti Terus Detakindonesia.co.id Melalui Sosial Media]






Berita Lainnya...

Tulis Komentar