MODAL AWAL HANYA Rp250 RIBU

Berbagi Sesama dengan Budidaya Madu Kelulut

Di Baca : 4679 Kali
Zoel Pancho (pengelola madu kelulut) dari Desa Meskom, Kabupaten Bengkalis, Provinsi Riau, Selasa (10/11/2020). (Devon/DetakIndonesia.co.id)

"Saya mengelola usaha budidaya madu kelulut sudah hampir tujuh bulan, lima bulan terakhir saya sudah bisa memanen hasil dari madu kelulut tersebut, modal awal saya hanya memiliki dana 250 ribu, itu sudah dengan kotaknya sekali, untuk ukuran botol 250 ml harganya Rp130 ribu, dengan harga Rp130 ribu itu sudah termasuk donasi Al-Qur'an untuk berbagi, InsyaaAllah dengan adanya itu, kita bersama-sama bekerjasama untuk mengembangkan budidaya madu kelulut ini, mudah-mudahan banyak yang mengkosumsi dan banyak juga yang berdonasi Al-Qur'an untuk anak-anak Hafiz dan lain-lainnya," tambah Zoel.

"Harapan saya kedepan, mudah-mudahan dengan adanya budidaya madu kelulut ini, kepada kawan-kawan yang lain bisa bekerjasama untuk membudidayakan madu kelulut, untuk menambahkan hasil ekonomi keluarga dan untuk kita bersama," ungkap Zoel. (devon).






[Ikuti Terus Detakindonesia.co.id Melalui Sosial Media]






Berita Lainnya...

Tulis Komentar