ASPEMARI Kritik BPTD IV Wilayah Riau-Kepri 

Kepala BPTD Harus Tindak Tegas Kendaraan ODOL

Di Baca : 738 Kali
Asosiasi Pemuda Mahasiswa Riau (ASPEMARI) melakukan audiensi menyampaikan tuntutan kepada pihak Balai Pengelolaan Transportasi Darat (BPTD) wilayah IV Riau-Kepri baru-baru ini.

Pekanbaru, Detak Indonesia--Asosiasi Pemuda Mahasiswa Riau (ASPEMARI) melakukan audiensi menyampaikan tuntutan kepada pihak Balai Pengelolaan Transportasi Darat (BPTD) wilayah IV Riau-Kepri baru-baru ini.

Tuntutan ini terkait maraknya kendaraan perusahaan yang membawa muatan melebihi kapasitas/load dan memodifikasi ukuran/dimensi atau Overdimensi dan Overload (ODOL) di Daerah Riau yang terbukti sangat merugikan masyarakat, akibat dampak negatif yang ditimbulkan oleh kendaraan mobil angkutan Overdimension dan Overload (ODOL) yaitu insfrastruktur jalan cepat rusak.

Sehingga memicu terjadinya kecelakaan lalu lintas, laju kendaraan lain menjadi lambat karena pengemudi lainnya harus menyesuaikan kecepatan dengan truk besar yang Overload/Overdimension (ODOL), waktu tempuh perjalanan menjadi lama, boros bahan bakar minyak (BBM), berpengaruh besar pada tingkat kecelakaan lalu lintas di jalan dan pengaruh secara teknis akibat ODOL yang berakhir dengan insiden fatal seperti underspeed, pecah ban, maupun rem blong dan ini sudah menimbulkan banyak korban kecelakaan akibat jalan rusak ataupun kecelakaan akibat mobil/kendaraan ODOL. 

ASPEMARI menilai BPTD Wilayah IV Riau-Kepri kurang maksimal dalam menangani permasalahan ODOL, ini sudah terbukti melanggar aturan berdasarkan UU No 22/2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan.






[Ikuti Terus Detakindonesia.co.id Melalui Sosial Media]






Berita Lainnya...

Tulis Komentar