Diundang Mediasi oleh Pemkab Siak PT DSI Mangkir, Warga Kampung Tengah Kecewa

Asisten I Setdakab Siak, Merasa Kecewa Atas Mangkirnya PT DSI

Di Baca : 1232 Kali
Pihak manajemen PT Duta Swakarya Indah (DSI) bosnya Meryani tidak hadir dalam pertemuan dengan masyarakat Kampung Tengah, Kecamatan Mempura, Kabupaten Siak, Riau, yang difasilitasi Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Siak, Selasa (1/11/2022). (ist)

Peristiwa itu terjadi pada 2013. Setelah lahan milik Iskandar berhasil digarap barulah ditawarkan uang sagu hati. Seluas 1 ha lahan milik Iskandar hanya diganti Rp5 juta.

“Lahan sudah bagus, sudah ditanami tentu harga segitu tidak sesuai dengan harga pasar. Tapi ya bagaimana lagi, daripada tidak dapat sama sekali saya akhirnya menandatangani juga. Saya menyesal sebenarnya dan membenci perlakuan PT DSI tersebut,” bebernya.

Iskandar mengaku, jika lahan tidak diberikan kepada PT DSI ia juga tidak sanggup untuk melawan PT DSI. Apalagi jika dihadapkan ke masalah hukum, jangankan masyarakat dia sebagai Kepala Desa saja merasa kalah.

“Kondisi ini sebenarnya diketahui Pemkab Siak waktu itu tetapi saya merasa tidak ada yang memihak saya. Ibarat lidi, saya hanya sebatang, bagaimana mungkin membersihkan sampah,” katanya.

Pengalaman itu menjadikan Iskandar ikut membela masyarakat yang bisa mempertahankan lahannya sampai sekarang. Ia berpesan agar masyarakat yang lain tetap bertahan dan tidak mau diganti rugi dengan harga lebih murah.






[Ikuti Terus Detakindonesia.co.id Melalui Sosial Media]






Berita Lainnya...

Tulis Komentar