PTPN IV PalmCo Target Revitalisasi 60.000 Ha Sawit Renta Hingga 2026 Mendatang

Targetkan Peremajaan Sawit Renta Hingga 60.000 Ha, PTPN IV PalmCo Komitmen Dongkrak Produktivitas Petani

Di Baca : 843 Kali
Dirjenbun Kementan RI Andy Nur Alam Syah didampingi Dirut PTPN III (Persero) Mohammad Abdul Ghani menghadiri Workshop Petani Mitra PTPN di Aston Hotel Pontianak (25/1/2024). Menurutnya keberhasilan PSR dan kemitraan PTPN di Riau dapat ditularkan ke provinsi lain sehingga target 60.000 Ha peremajaan sawit rakyat pada 2026 dapat terealisasi. (Dok. Humas Palmco)

Pontianak, Detak Indonesia -- PTPN IV PalmCo berkomitmen untuk terus mengakselerasi peremajaan sawit rakyat (PSR) sebagai bagian mendukung program pemerintah dalam meningkatkan produktivitas petani sawit petani.

Perusahaan perkebunan sawit milik negara yang berada di bawah naungan Holding Perkebunan Nusantara III (Persero) tersebut menargetkan untuk merevitalisasi atau meremajakan 60.000 hektare perkebunan sawit renta milik petani yang tidak lagi produktif hingga 2026 mendatang.

"Kami harus melakukan peremajaan sawit rakyat 60.000 hektare sampai 2026, khusus di Kalimantan Barat ada 16.000 hektare lebih," kata Direktur Utama Holding Perkebunan Nusantara III (Persero), Mohammad Abdul Ghani saat membuka Workshop PTPN untuk Sawit Rakyat yang digelar di Pontianak, Kamis (25/1/2024).

Sebagai perusahaan plat merah, ia menegaskan bahwan PTPN tidak hanya fokus dalam mencari keuntungan. Namun, lebih dari itu, perusahaan pelat merah harus menjadi agen dalam pembangunan, termasuk mengakselerasi peremajaan sawit rakyat (PSR). Terlebih lagi, ia mengatakan program PSR merupakan salah satu amanah Program Strategis Nasional

"Kami PTPN ini fungsinya kan bukan hanya mencari untung semata namun juga ditugaskan sebagai agen pembangunan. Untuk itu lah kolaborasi dengan semua pihak kami kerjakan PSR," papar dia.






[Ikuti Terus Detakindonesia.co.id Melalui Sosial Media]






Berita Lainnya...

Tulis Komentar