KUNJUNGAN SEJUMLAH MENTERI

Danau Toba Terus Mendapat Perhatian Pemerintah

Di Baca : 2109 Kali

[{"body":"

Balige, Detak Indonesia--<\/strong>Danau Toba adalah salah satu prioritas Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) yang ditetapkan oleh Pemerintah Pusat karena memiliki beberapa tempat paling indah dan ikonik di dunia tidak ketinggalan Kabupaten Karo salah satunya masuk yaitu daerah Tongging yang terletak di pinggiran kawasan Danau Toba. <\/p>\r\n\r\n

Hal ini daerah KSPN se kawasan Danau Toba, yang telah ditetapkan oleh pemerintah Kabupaten Karo salah satu ikut tercakup sebagai kawasan destinasi objek parawisata.<\/p>\r\n\r\n

Bupati Karo Terkelin Brahmana SH didampingi Kepala Bappeda Kabupaten Karo Nasib Sianturi, Kadis Parawisata Ir Mulia Barus, Camat Merek Tomi Heriko Maritua Sidabutar, hadir dalam rapat koordinasi pembahasan perkembangan Kawasan Strategis Parawisata Nasional (KSPN) Danau Toba, dibuka oleh Menteri Kemenko Maritim Luhut Binsar Panjaitan didampingi Menteri Parawisata Arief Yahya, Menteri Bappenas Bambang Brodjonegoro dan Wagubsu Nur Hazizah Marpaung, di Institut Teknologi Del Jalan Sisingamaraja, Sitoluama Laguboti Balige Kabupaten Tobasa, Rabu (10\/1\/2018) pukul 11.00 WIB. <\/p>\r\n\r\n

Dijelaskan Bupati Karo Terkelin Berahmana SH daerah yang meliputi KSPN adalah lokasi yang memiliki kepentingan nasional, mereka akan menerima dana infrastruktur nasional yang menyediakan jalan, air, bandara, dan sebagainya sesuai kondisi wilayahnya apa yang dapat dibangun sesuai dana yang disediakan oleh pemerintah.<\/p>\r\n\r\n

Sehingga meningkatkan nilai lahan lebih tinggi. Melalui sejumlah strategi utama, nilai lahan tersebut akan semakin meningkat dan kemudian mendorong orang lokal mengkapitalisasi hak properti dan pengembangan untuk pengusaha hotel, resor dan villa di setiap lokasi.<\/p>\r\n\r\n

"Pasti, dengan berjalannya pembangunan KSPN, dengan otomatis segudang bisnis sektor pariwisata akan datang untuk berpartisipasi, baik pihak swasta maupun masyarakat lokal, maupun pemerintah pusat sendiri melalui Badan Pengembangan Wilayah Infrastuktur Pengadaan (BPWIP).Sudah kita dengar tadi," kata Terkelin Brahmana, di sela sela selesai rapat.<\/p>\r\n\r\n

Menurutnya, telah tersedia dana pembangunan untuk homestay setiap per-kabupaten se kawasan Danau Toba, direncanakan akan dibangun per-300 unit homestay tahun 2018 ini melalui Kementerian PUPR, di mana  Homestay adalah suatu tempat atau bangunan yang biasanya berbentuk sebuah rumah dan disewakan secara harian maupun bulanan. <\/p>\r\n\r\n

"Nah, atas ini semua akan menghasilkan aliran pendapatan dari biaya, lisensi dan usaha patungan dalam segala hal mulai dari Homestay, restoran, Cafe, agen perjalanan, industri rumah tangga, pasar seni dan kerajinan khas, agro wisata hingga rental sepeda, motor, mobil dan lain lain. Inilah salah satu program Pemerintah Pusat karena melihat bahwa KSPN sebagai tempat ideal mengembangkan bisnis sektor pariwisata lokal dengan dana pihak ketiga. Semuanya akan berdampak memajukan perekonomian se kawasan Danau Toba yaitu Daerah Toba Samosir, Daerah Samosir, Daerah  Humbang Hasundutan, Daerah Karo, Daerah Tapanuli Utara, Daerah Dairi, Daerah Pakpak Bharat, Daerah Simalungun, atas terselenggaranya pembangunan KSPN tersebut. Termasuk daerah Kabupaten Karo juga, akan menikmati keuntungan dalam sektor parawisatanya," terang Terkelin Brahmana<\/p>\r\n\r\n

Selain itu, penciptaan Zona Ekonomi Khusus (KEK) melalui Badan Otorita Pariwisata Danau Toba (BOPDT) tertuang dalam rapat memperkuat dan memungkinkan menciptakan ukuran dan cakupan KSPN Danau Toba menjadikannya pertaruhan maju tidaknya kawasan sebagai "All in One Eco Solutions" Semua dalam satu solusi Eco yang melindungi lingkungan, mempromosikan pembangunan daerah berkelanjutan berskala besar dan menciptakan tingkat pengembalian yang tinggi bagi para pelaku bisnis sektor Eco Wisata di Kabupaten Karo.(pmg)<\/strong><\/p>\r\n\r\n

 <\/p>\r\n","photo":"\/images\/news\/10e6gsbfop\/10-danau-toba.jpg","caption":"Suasana rapat sejumlah Menteri, Wakil Gubernur Sumatera Utara, Bupati Karo, di Gedung Institut Teknologi Del di Jalan Sisingamangaraja,\u00a0Sitoluama\u00a0Lagu Boti Balige Kabupaten Tobasa, Sumut, Rabu (10\/1\/2018). (pmg\/Detak Indonesia.co.id)"}]






[Ikuti Terus Detakindonesia.co.id Melalui Sosial Media]






Berita Lainnya...

Tulis Komentar