Alamak, Kasek SMPN 35 Serbu dan Rusak SMPN 37 Pekanbaru

Menurut keterangan Kepala Tata Usaha SMPN 37, Oki Oktavia, awalnya ia sedang bekerja dan melihat Kepsek SMPN 35 Agusnilawati datang dengan mobil bersama suaminya. Melihat kedatangan Agusnilawati, dirinya langsung pindah ke ruangan belakang.
"Di ruangan ini tinggal Pak Pindo pegawai TU SMPN 37 sendiri. Jadi ibu itu menemui Pak Pindo untuk meletakkan ini, ada berkas mau dicap. Saat itu saya berada di ruangan Bu Nurhaila," ujarnya.
Kemudian, Aguasilawati langsung menuju ruangan Nurhaila di belakang, Oki langsung kembali ke ruangannya. Setiba di ruangannya, Oki langsung di suguhkan berkas yang telah dibawa Agusnilawati dan memaksanya untuk membubuhkan stempel SMPN 37
"Cap kan Ki, surat MoU dengan orang punya kedai itu dengan Pak Ramsi. Saya stempel lah, namanya saya dalam keterpaksaan. Dia nggak ancam juga, cuman dari gayanya itu seperti, jadi awak, itu aja (lemari, red) ditumbuknya lemari rusak lemari pak, jadi nggak ikut nanti ini pula kan," sebutnya.
Dijelaskan OKI, peristiwa pemukulan lemari hingga rusak itu terjadi sebelum Agusnilawati memaksa OKI untuk membubuhkan cap di Surat Perjanjian Kontrak Kantin Sekolah yang ia bawa.
Tulis Komentar