KABUT ASAP TERJADI LAGI, ASPEK PENEGAKAN HUKUM PALING PENTING

Karhutla dan Kabut Asap! Ketua KNPI Riau Tagih Janji Kapolri Copot Kapolda

Di Baca : 912 Kali
Kabut asap kebakaran hutan dan lahan (karhutla) menyelimuti Kota Pekanbaru, Riau. Sumatera Selatan dan Riau Selasa (10/10/2023) masih rekor titik panas masing-masing Sumatera Selatan 378 titik panas, Riau 163 titik panas dilansir BMKG Pekanbaru. (tsi)
 

Provinsi di atas mendominasi karhutla sejak 2015 dan 2019 dan kini 2023. Pada akhirnya murka semesta alam mulai kelihatan dan bermunculan, sekalipun beragamnya cara dugaan bersandiwara para Pejabat dan Aparat Penegak Hukum (APH) di Republik ini.

Alam tak bisa diajak kompromi! Kalimat itu yang mesti direnungi bersama. Betapa dahsyatnya semesta alam, ketika perilaku manusia dianggap sudah sangat "kebablasan" terhadap segala aspek, mulai dari pembukaan lahan, penanaman pohon kelapa sawit hingga yang paling terpenting yaitu aspek penegakan hukum.

Acap kali kasus kebakaran hutan dan lahan (karhutla) terjadi di wilayah Sumatera dan Kalimantan bahkan sumbangan (ekspor) terhadap asap ke Negara tetangga sudah sering terjadi.

Kondisi dan situasi yang sangat memalukan sekaligus memprihatinkan ini kerap berulang, seakan-akan ada musimnya, pokoknya wallahuallam bissawab.

Kabut asap di jalan lintas TOL Pekanbaru-Dumai (Permai).






[Ikuti Terus Detakindonesia.co.id Melalui Sosial Media]






Berita Lainnya...

Tulis Komentar