KETUA UMUM PETA:

Setelah Pengaduan ke Polda Riau, Amoral Sekda Riau Dilaporkan ke Presiden

Di Baca : 1603 Kali
Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Riau Ir SF Haryanto Pohan (foto atas) dan Ketua Umum PETA Fazar Muhardi (foto bawah). (tim)
 

Menurut Fazar, dalam video singkat yang beredar di berbagai media sosial itu, SF Hariyanto mengungkap persepsi publik terkait profesi wartawan yang terkesan murahan.

“Dalam video itu, dia seperti menyepelekan profesi wartawan, seakan-akan wartawan merupakan profesi miskin yang tidak memiliki nilai,” kata Fazar.

“Karena gantungannya itu bagus, ya orang tidak ada yang menilai bahwa itu palsu atau tidak palsu. Tapi kalau kawan-kawan wartawan pun pakai (tas) yang asli pun, pasti orang-orang tidak akan percaya kalau itu asli,” sebutnya.

“Tapi kalau isteri saya pakai yang palsu, pasti orang akan tetap bilang itu (tas) yang asli. Ya itulah, mungkin gantungannya itu yang bagus, tapi ya sudahlah,” kata SF Hariyanto dalam video singkat tersebut.

Sekdaprov Riau Ir SF Haryanto Pohan menyampaikan klarifikasi. Kasus ini sudah diketahui Ketua Umum PWI Pusat Atal S Depari. 






[Ikuti Terus Detakindonesia.co.id Melalui Sosial Media]






Berita Lainnya...

Tulis Komentar